Kemungkinan risikonya terbilang tinggi bukan tanpa sebab, ternyata ibu dari Angelina Jolie adalah penyintas kanker payudara juga yang meninggal di usia 56 tahun. Informasi ini mengejutkan Angelina, namun ia membulatkan keputusan untuk menjalani prosedur mastektomi guna menurunkan probabilitas risiko kanker tumbuh di dalam tubuhnya.
Eits jangan takut dulu. Sebelum kamu overthinking, yuk kenali dulu kanker serta cara deteksi dini, sehingga kamu punya lebih banyak pilihan untuk mengatasinya.
Kamu sudah tahu belum kalau kanker adalah penyakit penyebab kematian no. 2 di dunia? Bahaya banget, kan? Kanker merupakan penyakit yang ditakuti banyak orang karena penyakit ini tipe yang berkembang secara diam-diam di dalam tubuh. Penyakit kanker seringkali baru terdeteksi ketika sudah memasuki stadium 3 atau 4. Apa saja gejala yang perlu dikenali? Gejalanya bervariasi tergantung pada jenis dan stadiumnya, antara lain:
Tubuh manusia terdiri dari bermacam-macam sel, dimana sel-sel ini tumbuh dan membelah dalam kondisi yang terkendali. Sel-sel membelah berguna untuk memproduksi lebih banyak sel untuk menjaga agar tubuh tetap sehat. Pada saat sel menua atau rusak, sel tersebut akan mati dan digantikan oleh sel baru. Tetapi kadang kala, proses perjalanan yang teratur ini dapat terganggu. Materi genetik (Deoxyribonucleic Acid/DNA) dari sel dapat rusak atau berubah dan menghasilkan mutasi yang mempengaruhi pertumbuhan dan pembelahan sel normal. Pada saat ini terbentuk sel-sel baru yang kemudian membentuk sebuah massa yang disebut tumor. Jadi, penyebab kanker adalah bermutasinya gen yang bertugas untuk mengatur pertumbuhan dan perbaikan sel.
Menurut Kementerian Kesehatan Republik Indonesia terdapat beberapa faktor pendukung yang bisa meningkatkan risiko kanker payudara, yaitu:
Tingkat keberhasilan penyembuhan penyakit kanker dapat terkendali dengan deteksi dini. Pada kasus Angelina Jolie, meskipun ia memilih untuk melakukan mastektomi tetapi sebenarnya, Angelina memiliki berbagai pilihan. Salah satu caranya, kamu bisa secara rutin melakukan tes darah di laboratorium, yaitu:
Temukan tips kesehatan, berita terbaru tentang kebugaran, dan informasi klinik yang bermanfaat.
dr. Ruth Katrin Goldina
dr. Eugenia Marianne Russiav, BMedSci
dr. Eugenia Marianne Russiav, BMedSci